Membentuk Perilaku Hidup Sehat, Mahasantri Ma’had Aliy Al-Aimmah Berlatih Olahraga Berbasis Beladiri
“Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah”
Al-Hadits
Sudah bukan rahasia lagi bagaimana pentingnya olahraga bagi kesehatan tubuh, seperti menetralisir metabolisme dan toksin dalam tubuh. Namun, tidak hanya itu. Olahraga juga bisa merelaksasi pikiran dari penatnya kesibukan sehingga mendukung proses belajar bagi penuntut ilmu. Tidak ingin melewatkan manfaat tersebut, Pondok Pesantren Tinggi/ Ma’had ‘Aliy Al-Aimmah Malang membuat program khusus olahraga untuk para mahasantrinya. Program ini baru saja diresmikan oleh mudir tanfidzi MAA, Ustadz Harno Purwanto, S.P., M.PI. atau biasa disapa Ustadz Abu Sholih, pada hari Jum’at, 02 Oktober 2020. Program ini dibimbing dan dilatih langsung oleh Pak Asrullah Abu Haitam, yang juga menjabat Kepala Bagian Keamanan Yayasan Bina Al-Mujtama’ (YBM), induk dari Ma’had ‘Aliy Al-Aimmah Malang.
Sebagai pelatih, Pak Asrullah meramu sendiri jenis dan menu latihan yang tepat untuk para mahasantri berdasarkan keahliannya. “Program ini kita beri nama “Olahraga Berbasis Beladiri Praktis”, yaitu melakukan gerakan secara bersama dan (membangun) kekuatan dalam mempertahankan diri” ujar mantan atlet kempo peraih medali perak PON 1997 tersebut.
Program ini dilaksanakan dua kali dalam sepekan, yaitu pada hari Jum’at dan Selasa setelah sholat Ashar dengan durasi selama 1 jam. Sebagai tahap awal, hingga Desember nanti, latihan yang dijalani masih berfokus pada pembentukan fisik para mahasantri. Setelah fisik para mahasantri sudah dianggap prima, tahap latihan selanjutnya adalah teknik. “Setiap olahraga, apapun itu, pasti berorientasi pada fisik, termasuk beladiri. Bahkan beladiri sangat butuh kekuatan dan keseimbangan fisik yang baik. Fisik merupakan modal utama dalam teknik beladiri. Karena itulah, kita menitikberatkan pada pembentukan fisik dulu sebelum teknik” tambah beliau.
Olahraga untuk Ibadah
Selain manfaat kesehatan, Ustadz Abu Sholih menjelaskan bahwa manfaat dan tujuan yang terbesar dari program ini adalah untuk membantu mahasantri beribadah kepada Allah. “Sebagai muslim, maka sudah seharusnya bagi kita untuk berusaha menjadi kuat sebagaimana Allah Subhanahu Wa Ta’ala memerintah kita untuk itu dalam surat Al-Anfal:60, dan juga sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah,” ujar beliau.
Latar belakang lain dari diadakannya program ini adalah bergabungnya Ma’had ‘Aliy Al-Aimmah dalam Asosiasi Kampus Berbasis Akhlak Mulia (AKBAM). Lembaga pendidikan yang tergabung dalam asosiasi ini diharuskan memiliki program beladiri untuk para mahasiswa atau mahasantrinya.
Harapan dari kegiatan ini adalah mahasantri bisa menjaga pola hidupnya, sehingga memiliki imun yang baik terutama di masa pandemi seperti ini. Selain itu, juga mengetahui manfaat yang tidak mereka temui sebelumnya, dan bisa mengajarkannya kepada generasi berikutnya.
Reporter: Ilham Prayoga (Mahasantri MAA tahun ke-2 asal Pacitan)
Dokumentasi: Tim Ma’had ‘Aliy Aimmah Malang